Pembelajaran membaca bagi anak usia dini harus bersifat menyenagkan dan menarik untuk anak, agar anak mendapatkan informasi serta pemahaman baru dan pembelajaran tidak dianjurkan dalam tataran yang bersifat memaksa. Ada sebuah metode pembelajaran yang dikembangkan oleh Edouard Seguin yang digunakan pada Metode Montessori dan terbukti efektif, metode tersebut bernama Three Period Lesson. Montessori adalah metode pendidikan yang mengutamakan pada kemandirian dan keikutsertaan anak dengan konsep pembelajaran langsung melalui latihan kolaboratif dan permainan, sehingga membantu anak-anak untuk meraih potensi mereka secara maksimal dalam kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aplikasi metode Three Period Lesson yang dilaksanakan di Laboratorium PIAUD STIT Ihsanul Fikri Magelang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data yang ditampilkan bersifat deskriptif, dalam bentuk uraian tertulis, angka, dan gambar disertai penjelasan yang lebih rinci tentang fakta penerapan Aplikasi Montessori Three Period Lesson dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca pada Anak. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium PIAUD STIT Ihsanul Fikri Magelang. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi (gabungan). Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa Laboratorium PIAUD STIT Ihsanul Fikri Magelang telah mengaplikasikan metode Montessori Three Period Lesson sesuai dengan teori Three Period Lesson yang dikemukakan oleh Sequin saat melaksanakan proses pembelajaran. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis berupa observasi dan domumentasi yang dilaksanakan oleh guru ketika proses pembelajaran sudah sesuai dengan teori.